Portgas D. Ace
Jika kita memerhatikan lambang di topi yang Ace kenakan, maka akan kita dapati satu lambang dengan ekspresi wajah sedih karena terlihat murung dan satu lambang ekspresi wajah senang karena terlihat tersenyum.
Pada saat-saat terakhir kehidupan si Tinju Api di muka bumi, kebetulan, ia menunjukkan ekspresi yang sama seperti lambang pada topi miliknya. Ace menunjukkan wajah sedih, kemudian menunjukkan wajah senang dengan senyuman.
Menurut Oda, memang Ace pada detik-detik terakhir sebelum meninggal dunia, merasa kesakitan, panas, menderita, ingin minta maaf, dan enggan untuk mati. Namun, ia tidak menyesali kehidupannya. Akhirnya, Ace tersenyum. Oda rasa itu merupakan kebaikan yang Ace ingin berikan kepada orang-orang yang ditinggalkan.
Meski kata si pengarang sendiri lambang di topi Ace hanya sebagai kiasan dan ia tak memikirkan maknanya dalam SBS volume 61, juga ekspresi kematian Ace yang sama dengan itu hanya urutan perubahan ekspresi sesuai situasi, tapi aku punya pemahaman sendiri terkait hal tersebut.
Lambang di topi milik Ace bisa dipahami sebagai bagian dari kehidupan manusia. Perputaran kehidupan akan membawa kita pada senang dan sedih dengan berbagai alasan. Tak ada yang tetap abadi, sebab hari-hari berganti, banyak yang berubah, sedih dan senang datang dan pergi.
Ace, layaknya orang-orang pada umumnya juga telah merasakan kesenangan dan kesedihan selama hidupnya berlangsung. Ia sedih karena darah Roger mengalir dalam tubuhnya, pernah menganggap dia sebaiknya tak dilahirkan, menyangka Sabo sudah mati, merepotkan banyak orang di Marineford, dan lain-lain. Tak hanya sedih, senang pun ia rasakan. Memiliki Luffy, bisa berpetualang, bertemu Shirohige dan kawan-kawan, serta menyadari bahwa ternyata hidupnya berarti, ada orang-orang yang mencintai.
Hadir di dunia, melebur dalam semesta, Ace telah melewati banyak hal meski hidupnya relatif singkat. Kesenangan dan kesedihan yang ia rasakan kurasa merupakan hal yang bermakna selama ia ada.
Tentang sedih dan senang memang hal wajar bagi insan-insan di dunia. Jika sedih datang, jangan khawatir berlebihan, sebab ia sementara. Jika senang datang, jangan bersikap berlebihan, sebab ia pun sementara.
Sama seperti senang dan sedih yang sementara, hidup juga sementara. Ace sedih, Ace senang, kemudian mati. Jika baik sedih dan senang maupun hidup adalah sementara, apa yang penting dan berharga dari segala kesementaraan ini? Menurutku, proses dan perjalanan. Jadi, nikmatilah selagi bisa.
Pada
May 26, 2019
0 komentar untuk Lambang Di Topi, One Piece - ONE PIECE